Kamis, 20 Maret 2014

Kisah Inspiratif Pendiri WhatsApp

MOTIVASI #3

Kisah Pendiri WhatsApp
Jan Koum, pendiri WhatsApp, lahir dan besar di Ukraina dari keluarga yang relatif miskin. Saat usia 16 tahun, ia nekat pindah ke Amerika, demi mengejar apa yang kita kenal sebagai “American Dream”.
Pada usia 17 tahun, ia hanya bisa makan dari jatah pemerintah. Ia nyaris menjadi gelandangan. Tidur beratap langit, beralaskan tanah. Untuk bertahan hidup, dia bekerja sebagai tukang bersih-bersih supermarket. “Hidup begitu pahit”, Koum membatin.
Hidupnya kian terjal saat ibunya didiagnosa kanker. Mereka bertahan hidup hanya dgn tunjangan kesehatan seadanya. Koum lalu kuliah di San Jose University. Tapi kemudian ia memilih drop out, karena lebih suka belajar programming secara autodidak.
Karena keahliannya sebagai programmer, Jan Koum diterima bekerja sebagai engineer di Yahoo!. Ia bekerja di sana selama 10 tahun. Di tempat itu pula, ia berteman akrab dengan Brian Acton.
Keduanya membuat aplikasi WhatsApp tahun 2009, setelah resign dari Yahoo!. Keduanya sempat melamar ke Facebook yang tengah menanjak popularitasnya saat itu, namun diitolak. Facebook mungkin kini sangat menyesal pernah menolak lamaran mereka.

Petani Sulap Motor Jadi Helikopter

MOTIVASI #1

Yow, buat kalian yang pusing ngerjain tugas..
Ni kami kasih info buat istirahat sejenak dikala pusing dengan tugas kuliah, well check this out !



Liputan6.com, Jakarta Setelah seorang kakek yang mendedikasikan waktu dan kerja kerasnya untuk membuat sebuah mobil Lamborghini tiruan untuk cucu kesayangan, kini kabar unik kembali datang dari Negeri Tirai Bambu.

Ya, seorang petani bernama Li Housheng menggegerkan dunia maya kala berhasil membuat sebuah helikopter personal. Disadur dari Gizchina, Rabu (19/3/2014), petani asal Miluo, China, itu mengalokasikan sedikit waktunya untuk menggarap sebuah helikopter yang rangkanya berbahan baja stainless. 

Kepengurusan HIMAGROTEK UNSRI Periode 2014/2015


KELUARGA MAHASISWA AGROEKOTEKNOLOGI
                         FAKULTAS PERTANIAN                        
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Jl. Palembang-Prabumulih Km 32 Inderalaya OI


                                                                                       SUSUNAN KEPENGURUSAN
HIMPUNAN MAHASISWA AGROEKOTEKNOLOGI (HIMAGROTEK)
PERIODE 2014/2015
 
SK : 008/ HIMAGROTEK/2014

HIMAGROTEK UNSRI PERIODE 2014-2015

VISI
“Menjadikan HIMAGROTEK UNSRI sebagai wadah penyaluran aspirasi dengan IMTAQ dan IPTEK sehingga tercipta pribadi yang peduli pertanian Indonesia”

MISI
  1. Meningkatkan solidaritas dan loyalitas serta rasa kepemilikan mahasiswa Agroekoteknologi terhadap HIMAGROTEK.
  2. Meningkatkan rasa kekeluargaan antar sesama  mahasiswa maupun dengan dosen Agroekoteknologi.
  3. Mengembangkan pengaplikasian ilmu keprofesian dibidang pengabdian kepada masyarakat sebagai perwujudan dari Tri Darma Perguruan Tinggi.
  4. Meningkatkan citra HIMAGROTEK ditingkat regional maupun nasional.
  5. Menjalin hubungan harmonis antar sesame organisasi kemahasiswaan di dalam maupun luar kampus.

Festival Sholawat Hadrah Albanjari Se-Jawa Timur April 2014

*Klik utk perbesar

Deadline 3 April 2014

FESTIVAL SHOLAWAT HADRAH ALBANJARI SE-JAWA TIMUR
UKM CINTA REBANA ITS
AHAD, 13 APRIL 2014
@ KAMPUS ITS, KEPUTIH SUKOLILO SURABAYA

KETENTUAN UMUM

  • Festival ini terbuka untuk umum.
  • Jumlah personil dalam 1 grup maksimal 10 orang.
  • setiap grup menampilkan 1 lagu bebas berbahasa arab (berirama banjari) + jingle kreasi tentang festival hadrah albanjari ITS 2014.
  • Durasi penampilan maksimal 8 menit (termasuk jingle).
  • Ketentuan lebih lanjut akan dijelaskan pada saat TM (6 April 2014).

Lumut Tua "Dihidupkan" Lagi Setelah 1.500 Tahun "Mati" dan Beku

KOMPAS.com - Ilmuwan asal Inggris sukses menghidupkan kembali lumut di Antartika yang telah "mati" selama 1.500 tahun.

Sebelumnya, ilmuwan memang telah berhasil "menghidupkan" kembali bakteri berumur sama di Antartika. Namun, keberhasilan ini menandai kesuksesan pertama "menghidupkan" tumbuhan. Ilmuwan senang sekaligus terkejut dengan keberhasilan ini. Mereka memublikasikan kesuksesan studinya di jurnal Current Biology.

Tumpukan lumut tua menjadi keindahan wilayah Antartika, terbentuk sejak ribuan tahun lampau. Lumut itu bersemi saat musim panas.
Tumpukan lumut tertua berusia sekitar 5.000 tahun. Bagi ilmuwan, lumut itu berguna karena mampu menguak tabir misteri iklim di masa lampau.

Sebelumnya, ilmuwan pernah mencoba "menghidupkan" kembali lumut yang beku. Namun, mereka saat itu baru berhasil mengaktifkan lumut yang terjebak di es selama 20 tahun.

Kini, ilmuwan British Antartics Survey telah berhasil mengambil sampel lumut dari lapisan permafrost dan "menghidupkan" lagi.

10 Pesawat Amfibi dari Rusia Dikerahkan untuk Atasi Kebakaran Hutan

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, pemerintah masih berupaya memadamkan titik-titik api di Riau. Pada April mendatang, akan dilakukan upaya untuk mengantisipasi agar kebakaran hutan tak meluas dengan mendatangkan 10 unit pesawat amfibi untuk melakukan water bombing.

 
"Persiapan kami antara lain pada agenda April, Mei, dan Juni mendatang di mana musim kemarau harus diperhatikan. Kami menambah kekuatan armada termasuk water bombing dan menyewa pesawat amfibi ada 10 unit yang akan masuk dari Rusia," ujar Agung, seusai rapat terbatas dengan Presiden SBY, di Kantor Kepresidenan, Rabu (19/3/2014).

Agung mengungkapkan, pesawat amfibi dikerahkan mengingat wilayah rawan titik api yang tersebar di empat provinsi di Sumatera dan empat provinsi di Kalimantan.

Bikin `Lamborghini` Mini Demi Sang Cucu

Motivasi #2

Liputan6.com, Jakarta Menghadiahi sebuah mobil Lamborghini untuk cucu kesayangan nampaknya akan merogoh kocek dalam-dalam. Untuk menyiasatinya, seorang kakek asal China membangun sebuah mobil berlogo `Banteng Ngamuk` dengan ukuran mini.



Kakek yang bernama Guo itu menghabiskan waktu selama enam bulan untuk membangun sebuah Lamborghini mini yang cukup dikendarai oleh cucunya.

Dilansir Topgear, Rabu (16/3/2014), kakek berusia 55 tahun ini mengerjakan sebuah mobil berdasarkan desain yang didapay dari internet dan direalisasikan di bengkelnya di Zhengzhou, Provinsi Henan, China.